Dampak Penggunaan Penyedap Rasa - Kharisma Keperawatan - Blog Mahasiswa STIKes Kharisma Karawang - Ahmad Rifai


   Penyedap rasa ? Micin ? Vetsin ? pasti kalian semua mengenal nama-nama tersebut. Apalagi ibu-ibu rumah tangga yang biasanya rajin memasak dan menggunakan ketiga produk tersebut. Karena, bagi mereka produk makanan apabila tidak ditambahkan dengan penyedap rasa ataupun vetsin rasanya tidak akan seenak dan selezat seperti biasanya. Padahal penggunaannya bisa berakibat vatal terhadap kesehatan kita apabila terlalu sering mengkonsumsinya.
  Kebanyakan masyarakat indonesia pasti dalam membuat atau memasak makanan menggunakan vetsin sebagai penyedap makanannya. Bahkan katanya apabila tidak menggunakan vetsin masakan apapun akan terasa hambar dan tidak enak.
  Berikut beberapa dampak yang diakibatkan apabila kita terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang ditambahkan dengan penyedap rasa atau vetsin :
1. Kelumpuhan kedua lengan atau kedua tungkai.
2. Gangguan berjalan atau sempoyongan.
3. Gangguan miksi atau urin.
4. Kelainan cairan sumsum tulang belakang.
5. Reflek fisiologis meningkat.
    Oleh karena itu, saran saya akan lebih baik lagi dan lebih sehat lagi apabila penggunaan penyedap rasa dalam makanan dikurangi agar dampaknya tidak terlalu bahaya. Bukankah mencegah lebih baik daripada mengobati ? mari kita tingkatkan cara hidup yang lebih sehat dari biasanya.

0 Response to "Dampak Penggunaan Penyedap Rasa - Kharisma Keperawatan - Blog Mahasiswa STIKes Kharisma Karawang - Ahmad Rifai"

Post a Comment

Sahabat? alangkah baiknya berkomentar dahulu sebelum meninggalkan halaman. Karena Pengunjung yang baik adalah pengunjung yang selalu meninggalkan komentar. Dan Satu keuntungan bagi anda dengan meninggalkan komentar, jika anda juga mempunyai blog. Maka, meninggalkan komentar adalah salah satu cara alternatif untuk membuat blog anda terindeks di search engine. Tapi komentarnya yang berhubungan dengan artikel ya? karna, komentar yang mengarah ke tindakan spam akan dihapus dan terjaring otomatis oleh spam filter.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel