Gejala penyebab dan mencegah Penyakit Anemia - Kharisma Keperawatan - Blog Mahasiswa STIKes Kharisma Karawang - Ahmad Rifai

Informasi kesehatan - Banyak dari kita belum tahu apa itu anemia padahal penyakit ini sudah banyak penderitanya baik dewasa maupun anak-anak. Jadi kita wajib waspada terhadap penyakit ini, terutama untuk orang tua yang sudah punya buah hati.

Pertama-tama kita harus tahu apa sih Anemia itu? Anemia (yang artinya kekurangan darah) adalah suatu keadaan di mana kadar hemoglobin atau sel darah merah dalam darah sangat rendah.

Akibat dari anemia sendiri adalah transportasi sel darah merah akan terganggu dan jaringan tubuh akan mengalami kekurangan oksigenguna menghasilkan energi . Anemia merupakan penyakit yang sering di temukan.

Anemia bisa diklasifikasikan berdasarkan bentuk atau morfologi sel darah merah, etiologi yang mendasari dan penampakan klinis.

Untuk memastikan penyakit Anemia, harus di lakukan pemeriksaan darah di labolatorium fungsinya untuk melihat kadar hemoglobin maupun nilai indeks sel darah merah serta pemeriksaan kadar zat besi dalam serum darah.

Gejala penyebab dan mencegah Penyakit Anemia

anemia

Gejala penyakit Anemia

Adapun beberapa gejala penderita Anemia adalah sebagai berikut :

· Mudah lelah atau lesu

Jika anda merasa lelah atau lesu terus-menerus bisa jadi anda memiliki jumlah sel darah merah yang rendah.

Pasokan energi tergantung pada oksigen dan sel darah merah,semakin rendah sel darah merah,akan mengakibatkan tingkat oksidasi dalam tubuh ikut berkurang.

· Kelopak mata pucat

Sebenarnya bukan hanya kelopak mata yang biasanya pucat tapi bisa juga kulit, bibir, lidah dan kuku. Tetapi yang paling gampang melihat bagian dalam kelopak mata terlihat pucat.

· Pusing

Penderita anemia sering mengeluhkan sakit kepala atau pusing. Ini di sebabkan kekurangan darah merah sehingga otak kekurangan oksigen.

· Denyut jantung tidak teratur (palpitasi)

Denyut jantung yang tidak teratur dalam medis biasa di sebut dengan istilah Palpitasi. Palpitsi sendiri di sebabkan oleh oksigen di dalam tubuh kurang.

· Sesak nafas

Jumlah darah yang rendah menurunkan tingkat oksigen didalam tubuh. Hal tersebut mengakibatkan penderita anemia sering merasa sesak napas atau sering terengah-engah ketika melakukan aktivitas seperti berjalan atau setelah olahraga.

baca juga artikel waspada kanker pada anak

Penyebab Penyakit Anemia

· Kekurangan zat besi dan vitamin B

· Kehilangan darah seperti mimisan

· Menstrubasi berat,wasir berdarah dan pendarahan

· Kehamilan karena dibutuhkan lebih banyak zat besi bagi pertumbuhan janin

· Gangguan produksi hemoglobin karena factor keturunan misalnya Talasemia, yaitu kelainan darah pada Talasemia ringan hanya terjadi anemia ringan yang jarang menjadi keluhan penderitanya. Talasemia berat ditemukan gangguan bentuk tulang terjadi anemia berat sehingga membutuhkan transfuse darah setiap bulan.

Pencegahan Penyakit Anemia

Makanan mencegah Anemia

Banyak jenis anemia tidak dapat dicegah. Tapi anda dapat membantu menghindari iron deficiency anemia dan vitamin deficiency anemias dengan makanan sehat yang mengandung:

· Zat besi

Zat besi dapat ditemukan pada daging. Jenis yang lain adalah kacang, sayuran berwarna hijau gelap, buah yang dikeringkan, dan lain-lain.

· Folat

Folat dapat ditemukan pada jeruk, pisang, sayuran berwarna hijau gelap, kacang-kacangan, sereal dan pasta.

·Vitamin B-12

Vitamin ini banyak terdapat pada daging dan susu.

· Vitamin C

Vitamin C dapat membantu penyerapan zat besi. buah yang mengandung vitamin C antara lain jeruk, melon dan buah beri.

Makanan yang mengandung zat besi penting untuk anda yang membutuhkan zat besi tinggi seperti pada anak-anak, untuk wanita menstruasi dan wanita hamil. Zat besi yang cukup juga sangat penting untuk bayi, vegetarian dan atlet.

Demikianlah artikel tentang anemia yang bisa kami sampaikan untuk anda semua semoga bermanfaat dan semoga kita semua terhindar dari penyakit tersebut, terima kasih.

Share this post